HAIJATENG.COM – Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Golkar resmi mengusung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden 2024.
Deklarasi tersebut dinyatakan di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta, Minggu, 13 Agustus 2023.
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan Indonesia saat ini memiliki peluang emas berbentuk bonus demografi.
Zulkifli Hasan menilai peluang ini harus dikelola oleh pemimpin yang tepat.
Baca Juga:
Soal Kabar 7 Jatah Menteri yang Diberikan Presiden Prabowo Subianto, Ini Tanggapan Bahlil Lahadalia
Baca artikel lainnya di sini: Airlangga Hartarto Minta Proses yang Diawali Jokowi Wajib Dilanjutkan Saat Dukung Prabowo Subianto
“Kita punya peluang emas karena kita punya bonus demografi,” kata Zulkifli Hasan.
“Kalau kita bisa punya pemimpin yang tepat, maka cita-cita Indonesia merdeka dan 100 tahun Indonesia merdeka, menjadi negara yang maju InsyaAllah bisa kita capai,” sambungnya.
Zulkifli Hasan mengatakan hal tersebut juga pernah diungkap Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya.
Baca Juga:
Klaten Bakal Jadi Contoh Daerah 3 Kali Panen Dalam Setahun, Wamentan Sudaryono Sebut Alasannya
“Pak Presiden mengatakan tahun 2024-2028 itulah peluang emas Indonesia,” tutur Zulkifli Hasan.
Prabowo Subianto yang hadir dalam kesempatan tersebut mengaku terharu atas dukungan PAN dan Golkar.
Prabowo Subianto pun bertekad tidak akan mengecewakan kepercayaan yang telah diberikan padanya.
“Saya bertekad untuk tidak mengecewakan partai-partai ini, terutama harapan rakyat indonesia semuanya,” ucap Prabowo Subianto.
Baca Juga:
Wujudkan Swasembada, Wamentan Sudaryono Dorong BUMN Pangan Jadi Pusat Benih Terbesar di Indonesia
Termasuk Gratifikasi atau Bukan, Kaesang Pangarep Siap Ikuti Keputusan Komisi Pemberantasan Korupsi
Dengan deklarasi dua partai tersebut, kini koalisi pendukung Prabowo diisi empat partai besar yang ada di DPR, yakni Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Golkar, dan PAN.***