Banjir dan Longsor di Provinsi Sumatera Barat, Sebanyak 19 Orang Meninggal Dunia dan 7 Orang Hilang

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 11 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Proses evakuasi korban meninggal dunia yang tertimbun longsor di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat. (Dok. BPBD Kabupaten Padang Pariaman.)

Proses evakuasi korban meninggal dunia yang tertimbun longsor di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat. (Dok. BPBD Kabupaten Padang Pariaman.)

HAIJATENG.COM – Banjir dan longsor yang terjadi di wilayah Sumatera Barat sejak Kamis (7/3/2024) telah menelan korban jiwa sebanyak 19 orang meninggal dunia, 2 orang luka-luka dan 7 orang hilang.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Berdasarkan informasi dari Pusat Pusat Pengendalian Operasi (PUSDALOPS) BNPB, wilayah Kota Padang sebanyak 10.150 kk/35.299 Jiwa terdampak.

Kabupaten Pesisir Selatan sebanyak 16 Jiwa meninggal, 7 Jiwa hilang, dan 25.794 KK terdampak banjir.

Kabupaten Padang Pariaman sebanyak 3 orang meninggal dunia, 2 orang luka-luka dan sebanyak 800 KK / 2958 jiwa terdampak.

Kota Solok sebanyak 238 KK / 813 jiwa terdampak. Kabupaten Limapuluh Kota sebanyak 24 KK /100 jiwa terdampak.

Kabupaten Agam sebanyak 36 KK / 144 jiwa terdampak. Kabupaten Solok sebanyak 10 KK terdampak.

Baca artikel lainnya di sini : Abrasi Pantai Tumbangkan 100 Pohon Pinus Pantai hingga Akibatkan 2 Rumah di Kota Padang Beresiko Runtuh

Kabupaten Pasaman Barat sebanyak 31 KK terdampak, dan Kabupaten Pasaman sebanyak 191 KK terdampak.

Dampak Kejadian banjir dan longsor memaksa warga untuk mengungsi.

Lihat juga konten video, di sini : Hadir di Mandiri Investment Forum, Prabowo Sebut Pemimpin Negara di Dunia Ingin Perdamaian dan Kemakmuran

Di wilayah Kota Padang sebanyak 3.734 jiwa mengungsi, Kabupaten Pesisir Selatan sebanyak 29.483 KK / 76.178 jiwa mengungsi, dan Kabupaten Agam sebanyak 49 KK / 209 jiwa mengungsi.

Banjir dan longsor menyebabkan kerugian material di wilayah Sumatera Barat sebanyak 37.265 unit rumah terdampak 666 rumah rusak, 3 unit rumah hanyut.

Juga 26 unit jembatan rusak, 45 unit ibadah terendam, 25 unit sekolah terendam, 13 titik ruas jalan terdampak, 2 unit irigasi rusak.

Sebanyak 113 ha lahan terdampak, 300 m2 lahan pertanian terdampak dan 5 unit fasum terdampak.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Sementara itu informasi Petugas Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Barat, Gilang melalui sambungan telepon, Minggu (10/3/2024).

Upaya penanganan banjir dan longsor Tim Reaksi Cepat BPBD Sumatera Barat melakukan kaji cepat dan berkoordinasi dengan intansi terkait.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Petugas melakukan evakuasi warga yang terdampak. Wilayah yang sudah surut banjir segera dilakukan pembersihan.

“Untuk wilayah Kabupaten Padang Pariaman, akses jalan raya keluar masuk masyarakat ke desa Kotamenara tertutup longsor sepanjang 50 meter.”

Investor yang serius bisa mendapatkan 100% kepemilikan media online dengan nama domain super cantik ini. Silahkan ajukan penawaran harganya secara langsung kepada owner media ini lewat WhatsApp: 08557777888.

“Kabupaten Agam, kabupaten Pesisir, Kota Solok banjir berangsur surut, sedangkan Kabupaten Pesisir Selatan, dan kota Padang sebagian besar wilayah terdampak banjir masih digenangi air.”

“Di Kabupaten Limapuluh Kota, banjir berangsur surut dan telah dilakukan pembersihan rumah dan fasilitas umum yang terendam,” Ujar Gilang.***

Artikel di atas juga sudah diterbitkan portal berita nasional dari Sumatera Haisumatera.com

Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Terkinipost.com dan Infoekonomi.com

Berita Terkait

Pertama Kali dalam Sejarah, 961 Kepala Daerah Berbaris Rapi untuk Dilantik Serentak oleh Prabowo Subianto
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Ketua Komisi DPRD Jateng Alwin Basri, Akhirnya Ditahan KPK
Soal Penahanan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Suami, KPK Isyaratkan Pekan Ini
Sambut Bahagia Makan Bergizi Gratis, Warga Distrik Homeyo Papua Tengah:Terima Kasih Bapak Prabowo
Temukan Dokumen dan Barang Bukti Elektronik dalam Pnggeledahan di Rumah Djan Faridz, Ini Penjelasan KPK
Persrilis.com Mengucapkan Selamat Tahun Baru 2025, Raih Prestasi dan Pencapaian yang Lebih Baik Lagi!
Hakim Agung Soesilo Berbeda Pendapat dengan Hakim Agung Lain, Begini Respons Kejaksaan Agung
Terima Ketua KPI Pusat, Wamen Komdigi Harapkan TV Serentak Siarkan Lagu ‘Indonesia Raya’ pada Pukul 06.00

Berita Terkait

Jumat, 21 Februari 2025 - 09:53 WIB

Pertama Kali dalam Sejarah, 961 Kepala Daerah Berbaris Rapi untuk Dilantik Serentak oleh Prabowo Subianto

Selasa, 18 Februari 2025 - 07:16 WIB

Soal Penahanan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Suami, KPK Isyaratkan Pekan Ini

Senin, 17 Februari 2025 - 10:20 WIB

Sambut Bahagia Makan Bergizi Gratis, Warga Distrik Homeyo Papua Tengah:Terima Kasih Bapak Prabowo

Kamis, 30 Januari 2025 - 16:27 WIB

Temukan Dokumen dan Barang Bukti Elektronik dalam Pnggeledahan di Rumah Djan Faridz, Ini Penjelasan KPK

Jumat, 20 Desember 2024 - 10:38 WIB

Persrilis.com Mengucapkan Selamat Tahun Baru 2025, Raih Prestasi dan Pencapaian yang Lebih Baik Lagi!

Berita Terbaru