HAIJATENG.COM– Presiden Jokowi menanggapi pertanyaan mengenai apakah sang anak Gibran Rakabuming Raka cocok jika dipasangkan dengan Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Jokowi mengatakan seluruh pasangan calon yang maju pada Pilpres 2024 cocok.
Ia pun mengabsen satu per satu nama calon presiden (capres) beserta nama calon wakil presiden (cawapres).
Namun, saat menyebut nama Prabowo, tidak ada nama cawapres yang disebut Jokowi.
Baca Juga:
Inilah Sejumlah Poin Penting dalam Debut Presiden Prabowo Subianto di KTT G20 Rio de Janeiro, Brasil
Adhisty Zara Ungkap Alasan Kini Makin Nyaman Berjilbab, Berawal dari Akting Berperan Kenakan Jilbab
Angin Kencang Melanda Bantul, Seorang Warga Meninggal Dunia Akibat Tertimpa Bangunan yang Roboh
“Semuanya cocok Pak Anies dengan Pak Muhaimin cocok. Pak Ganjar dengan Pak Mahfud cocok, Pak Prabowo juga cocok,” ucap Jokowi.
Baca artikel lainnya di sini: Golkar Usulkan Gibran Rakabuming Jadi Cawapres, Prabowo: Partai Berani, Wadah Pemimpin Muda
Itu karena hingga saat ini belum diumumkan secara resmi, siapa sosok yang akan mendampingi Prabowo di Pilpres 2024.
Jokowi menyatakan dirinya tidak memihak kepada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Baca Juga:
Prabowo Subianto Tunjuk Kementerian Pertanian Sebagai Leading Sector Kejar Target Swasembada Pangan
Dirinya akan mendukung semua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang maju dalam Pilpres 2024.
“Dukung semuanya untuk kebaikan negara ini,” kata Presiden Jokowi.
Jokowi menyampaikan hal itu sai menjadi Pembina Upacara Hari Santri di Tugu Pahlawan Surabaya, Jawa Timur, Minggu, 22 Oktober 2023.
Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan dimulai pada 19 Oktober sampai dengan 25 November 2023.***
Baca Juga:
Bahlil Lahadalia Sebut Posisi Ketua MPR Hasil Pertukaran dengan Jumlah Menteri, Ini Tanggapan NasDem
Prabowo Sebut Demokratisasi yang Paling Cepat Dirasakan Rakyat adalah Akses Pendidikan dan Kesehatan