Program Optimasi Lahan Rawa dan Cetak Sawah Bertujuan untuk Tingkatkan Produktivitas Pertanian Nasional

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 6 Desember 2024 - 15:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono. (Instagram.com @sudaru_sudaryono)

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono. (Instagram.com @sudaru_sudaryono)

HAIJATENG.COM – Program optimasi lahan rawa (Oplah) dan cetak sawah yang digalakkan pemerintah melalui Kementerian Pertanian akan dilaksanakan secara optimal.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Salah satu fokus utama dari program tersebut adalah peningkatan produksi pertanian melalui peningkatan Indeks Pertanaman (IP) dari 1 kali menjadi 3 kali dalam setahun.

Hal ini merupakan langkah konkret yang akan dilakukan untuk meningkatkan produktivitas pertanian nasional.

Dikutip Mediaagri.com, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono menyampaikan hal itu dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (5/11/2024)

“Program Oplah dan cetak sawah yang saat ini kami galakkan akan dilaksanakan secara optimal,” kata Wamentan .

“Setelah olah lahan selesai, tahap selanjutnya adalah meningkatkan indeks pertanaman dari yang tadinya IP100 jadi 200, dari 200 jadi IP300. Itu step yang akan kita lakukan,” ujarnya.

Dikutip Mediaagri.com, Wamentan menyatakan bahwa pemerintah telah menyiapkan program jangka pendek dan jangka panjang untuk memastikan ketahanan pangan nasional.

Program jangka pendek tersebut melakukan intensifikasi yang mencakup upaya yang dilakukan secara cepat.

Seperti pompanisasi dan penyediaan Perluasan Areal Tanam (PAT) guna mengatasi dampak cuaca panas ekstrem.

Wamentan menambahkan, program jangka panjang berfokus pada ekstensifikasi cetak sawah.

Untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang terus berkembang.

Menurutnya cetak sawah ini sangat penting untuk menjamin ketahanan pangan nasional, baik untuk kebutuhan saat ini maupun di masa depan.

“Sementara jangka panjangnya adalah kita melakukan ekstensifikasi cetak sawah untuk memenuhi kebutuhan penduduk kita yang semakin banyak.”

“Nah cetak sawat ini perlu untuk menjamin ketahanan pangan kita, menjamin situasi pangan kita sekarang dan di tahun-tahun yang akan datang,” terang Wamentan.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Sudaryono juga menekankan bahwa pemerintah telah menargetkan swasembada pangan dalam waktu empat tahun mendatang.

Sebagai langkah awal menuju kemandirian pangan jangka panjang.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Dia menjelaskan, target tersebut diyakini akan menciptakan ketahanan pangan yang bisa bertahan hingga 100 tahun mendatang.

“Kita sudah prediksi dengan 3 juta cetak sawah ini, maka kita bisa survive minimal 80 sampai 100 tahun yang akan datang.”

Investor yang serius bisa mendapatkan 100% kepemilikan media online dengan nama domain super cantik ini. Silahkan ajukan penawaran harganya secara langsung kepada owner media ini lewat WhatsApp: 08557777888.

“Jadi sebelum menuju ke swasembada kita harus melewati step jangka pendek dan juga jangka panjang.”

“Seperti penambahan pupuk, penyediaan benih dan alsintan,” jelasnya.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infokumkm.com dan Ekbisindonesia.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Haiidn.com dan Seleb.news

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 08531555778808781555778808111157788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Jika Ada Penolakan dari IPS, Satgas Pangan Polri Sebut Stok Susu Segar KUD/ Peternak Rusak Puluhan Ton/Hari
Wamentan Sudaryono Sebut Kementan Siap Bersinergi dengan Berbagai Pihak untuk Dukung Sektor Pertanian
CSA Index Desember 2024: Pelaku Pasar Optimis Terhadap Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan
Anda Bisa Memiliki Media Online Sendiri dengan Tampilan Keren Seperti Media Ini, Hanya dengan Rp5 Juta
Masih Cari Jurnalis yang Bisa Hadir untuk Liputan dan Menjamin Kepastian Berita Tayang di Media Online?
Minta Menteri Keuangan Sri Mulyani Batalkan Rencana Kenaikan PPN 12 Persen, Begini Alasan KNPI
Dukung Hilirisasi Tambang dan Ketahanan Energi, Minergi Media Luncurkan Portal Tambangpost.com
Kongsi Media Luncurkan Portal Bisnis Kengpo.com, Dukung Publikasi Sosial dan Promosi Usaha Komunitas
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Sabtu, 14 Desember 2024 - 16:13 WIB

Jika Ada Penolakan dari IPS, Satgas Pangan Polri Sebut Stok Susu Segar KUD/ Peternak Rusak Puluhan Ton/Hari

Rabu, 11 Desember 2024 - 15:44 WIB

Wamentan Sudaryono Sebut Kementan Siap Bersinergi dengan Berbagai Pihak untuk Dukung Sektor Pertanian

Senin, 9 Desember 2024 - 19:10 WIB

CSA Index Desember 2024: Pelaku Pasar Optimis Terhadap Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan

Jumat, 6 Desember 2024 - 15:00 WIB

Program Optimasi Lahan Rawa dan Cetak Sawah Bertujuan untuk Tingkatkan Produktivitas Pertanian Nasional

Selasa, 26 November 2024 - 13:45 WIB

Masih Cari Jurnalis yang Bisa Hadir untuk Liputan dan Menjamin Kepastian Berita Tayang di Media Online?

Jumat, 22 November 2024 - 06:50 WIB

Minta Menteri Keuangan Sri Mulyani Batalkan Rencana Kenaikan PPN 12 Persen, Begini Alasan KNPI

Senin, 18 November 2024 - 20:19 WIB

Dukung Hilirisasi Tambang dan Ketahanan Energi, Minergi Media Luncurkan Portal Tambangpost.com

Kamis, 14 November 2024 - 11:59 WIB

Kongsi Media Luncurkan Portal Bisnis Kengpo.com, Dukung Publikasi Sosial dan Promosi Usaha Komunitas

Berita Terbaru